Halo para penyuka film Zombie, untuk pertama kalinya saya posting di blog saya yang baru ini. Saya ingin menginformasikan film film seri yang bertema zombie.
Mungkin anda yang sedang kehabisan ide nonton bisa membaca ulasan saya berikut ini.
1. Ash vs Evil Dead
Untuk urutan pertama ini saya infokan tentang tema horor tapi comedy,yaitu Ash vs Evil Dead. Sebagai pengingat, The Evil Dead merupakan film horor thriller arahan sutradara Sam Raimi (sutradara trilogi Spider-Man) tentang lima sekawan yang berlibur di kabin reyot di tengah hutan. Di sana, mereka menemukan sebuah buku kuno, yang ternyata kemudian menghidupkan kembali monster-monster mengerikan pemakan manusia. Mereka lalu melawan monster tersebut, tetapi nahasnya hanya satu yang bertahan. Dia adalah Ashley atau 'Ash' J. Williams (Bruce Campbell).
Setelah lebih dari 30 tahun lamanya, kisah tersebut dilanjutkan dalam versi serial televisi Ash vs Evil Dead. Dalam kisahnya, selama bertahun-tahun Ash hanya menggunakan waktunya untuk hal-hal yang kurang bermanfaat.
Dirinya digambarkan sebagai karakter yang jika di bumi terjadi kekacauan, maka Ash adalah orang yang paling tidak mungkin menjadi penyelamat bumi.
Tetapi takdir berkata lain, 30 tahun lebih hidup damai yang dimiliki Ash terusik saat ada monster yang menemukan keberadaanya. Mau tak mau Ash harus melawan monster tersebut dengan keahlian di masa mudanya. Selain itu, ‘terpaksa’ masa depan bumi harus berada di tangan Ash dan beberapa juniornya yang turut serta memburu para monster.
Serial ini bukanlah seperti serial zombie pada umumnya yang menampilkan mayat hidup yang berusaha mencari manusia untuk dimangsa. Melainkan mengisahkan orang yang telah mati tapi bangkit kembali dan hidup seperti normal kembali.
Bagaimana jika warga asli desa atau kota kalian yang telah lama pergi kemudian tiba-tiba kembali? Dengan catatan, mereka bukan pergi merantau, karena mereka sebenarnya sudah meninggal. Iya, desa atau kota yang kalian tinggali didatangi kembali oleh orang-orang yang sudah dinyatakan meninggal dunia, mengerikan!!
>>Dapatkan Serial The Returneddisini<< The Returned ini merupakan remake resmi dari serial Les Revenants. 10 episode pertama serial ini akan diproduseri oleh Carlton Cuse yang sudah berpengalaman dengan cerita film yang menegangkan, seperti Lost, Bates Motel, dan The Strain. Selain itu, The Returned akan menampilkan cerita mitologi yang sedikit berbeda dari versi Prancis. Hal ini menimbulkan rasa penasaran baru bagi para penonton, mengenaio apa yang akan dieksplor film ini nantinya.
3. I Zombie
Bila Pada umumnya zombie memakan tubuh manusia maka pada Izombie justru memakan otak manusia untuk bertahan hidup. Olivia ‘Liv’ Moore (Rose Mclver) adalah seorang doktor di daerah Seattle. Peristiwa ‘Boat Party’ mengubahnya menjadi zombie yang juga mengubah hidupnya. Setelah menyadari bahwa dirinya kini Zombie, Liv membatalkan pertunangannya dengan Major (Robert Buckely).
Karena jika dilanjutkan Liv bisa merubah orang yang dicintainya menjadi Zombie, bahkan bisa membunuh orang-orang sekitarnya, jika ia sedang dalam kondisi ‘Zombie Mode’. Tidak hanya memiliki rambut dan kulit yang putih pucat, Liv juga memiliki hasrat untuk memakan otak manusia, tanpa otak manusia ia tidak bisa bertahan hidup.
Tentu saja Liv tidak memberitahukan rahasia ‘zombie’-nya kepada keluarganya, kecuali dengan Ravi (Rahul Kohli), Bos sekaligus teman kerja Liv yang memergoki Liv sedang makan sambal pedas dan otak manusia. Pekerjaan baru Liv di bagian Forensik memberikan keuntungan baginya, karena ia dapat memakan otak dari mayat yang sedang diotopsi.
Setiap kali memakan otak dari mayat korban pembunuhan, Liv mendapatkan vision / penglihatan dari korban tersebut, lebih dari itu ia juga mewarisi sifat dari korban-korbannya.
Ketika korbannya adalah seorang klepto, Liv jadi memiliki keinginan untuk mencuri, ketika korbannya seorang seniman, Liv jadi memiliki keahlian melukis juga.
4. Z Nation
Tidak Mau kalah dengan Serial The Walking Dead yang sukses dan menghebohkan, yang bukan saja di Amerika tapi seluruh dunia. ZNation hadir sebagai pengganti kehausan para pecinta film zombie selain The Walking Dead.
Serial ini mengambil setting dunia masa depan. Pada masa itu, virus zombie telah mengubah sebagian besar penduduk dunia.
Para ahli kemudian berjuang untuk menciptakan serum yang bisa membunuh virus itu dan mengobati orang-orang yang terjangkit virus zombie.
Dalam sebuah pertempuran antara pasukan Delta Force melawan Z (sebutan untuk "zombie" di film ini), Letnan Mark Hammond (diperani Harold Perrineau) mendapat tugas untuk mengevakuasi para ahli yang sedang membuat serum anti-virus Zombie. Saat Hammond melakukan tugasnya, dia tidak berhasil menyelamatkan seorang pasien bernama Bernard Murphy (Keith Allan). Murphy merupakan salah seorang pasien relawan yang disuntikkan serum anti-virus Zombie, dan dirinya digigit oleh 8 zombie pada saat itu.
5. The strain
The Strain lebih mengarah pada cerita Vampire, tapi dari segi cerita mirip dengan zombie yang memangsa manusia. The Strain menceritakan sebuah wabah yang terjadi di New York. Wabah ini dimulai dari sebuah pesawat yang membawa sebuah peti yang ternyata berisi sesosok 'Vampir Strigoi', yang bernama 'The Master'.
Seperti kisah vampir pada umumnya, Strigoi ini juga mampu membuat siapapun yang digigitnya berubah menjadi vampir.
Bedanya adalah penyebarannya yang diperjelas, yaitu melalui seekor cacing yang masuk ke tubuh manusia.
Beberapa orang (Eph, Nora, Abraham, Vassily, dan Velders) yang mengetahui adanya wabah ini berusaha untuk mencari cara menghentikan wabah ini. Menghilangkan wabah dan melacak keberadaan 'The Master' merupakan cara yang mereka ambil untuk menghentikan penyebaran wabah, tetapi sayangnya mereka menemui
kenyataan
5. The Helix
Hampir mirip dengan kisah The strain. Serial The Helix menceritakan tentang wabah virus yang menyerang manusia. Kisah berawal di sebuah laboratorium pusat penelitian penyakit di Arktik, wilayah antarbangsa, yang ternyata mengalami disease outbreak (penyebaran penyakit) di salah satu sektornya, menewaskan dua scientist dan satu orang selamat tapi dengan kondisi parah karena sudah terkontaminasi virus yang berusaha "mengubah" dirinya.
Orang yang terkontaminasi ini langsung dikarantina dan tim investigasi dari CDC pun segera dipanggil ke sana. Pada dasarnya CDC nggak punya otorisasi mutlak di sana, tapi militer Amerika minta bantuan CDC untuk menangani hal tersebut.
Bila anda sudah nonton series The Walking Dead. Bedanya, kalo di TWD fokus ke survival para penduduk lokal di tengah-tengah outbreak, nah kalo ini dari sudut pandang para scientist yang berusaha mencegah agar virus penyebab "ke-zombie-an" itu nggak menyebar sampai keluar laboratorium.
Setelah sukses dengan The Walking Dead sebelumnya, AMC akhirnya mengeluarkan spin-off nya Fear The Walking Dead untuk menceritakan bagaimana asal mula wabah zombie bisa menyebar.
Berlatar di Los Angeles, Fear The Walking Dead akan menceritakan bagaimana bencana yang merenggut jutaan nyawa di Amerika Serikat ini bermula.
Fokus cerita serial ini akan berkutat di sebuah keluarga.
Satu keluarga yang terdiri dari ayah ibu dan dua anak remaja laki-laki
dan perempuan menjadi fokus ceritanya. Trailernya juga menggambarkan
zombie apocalypse yang baru terjadi di kota Los Angeles. Sebuah mayat
yang secara misterius hidup kembali membuat kota kacau hanya dalam waktu
satu malam. Seperti judulnya yang menggunakan kata 'fear' serial ini
sepertinya akan mengekspos ketakutan para karakternya. Hal ini membuat
ceritanya berbeda dengan The Walking Dead. Selain itu sosok kekeluargaan
yang diangkat trailer ini juga membuat serial ini berbeda dengan
pendahulunya yang berfokus pada sekelompok orang asing yang bertahan
hidup.
Tv seri yang sangat booming dan selalu ditunggu oleh para fans beratnya bahkan di Indonesia sudah menjadi tontonan wajib bagi penyuka zombie. The Walking Dead merupakan
serial tv bergenre horror yang menceritakan tentang sekelompok orang dipimpin seorang Sheriff bernama Rick yang berjuang untuk bertahan hidup ditengah-tengah ancaman
para zombie. Mereka berlari, bersembunyi, berpindah-pindah tempat untuk mengindari serangan zombie yang jumlahnya jauh lebih banyak dan ada dimana-mana!
Cerita
ini membawa di mana virus telah menyapu
bersih hampir semua penduduk dunia mengubahnya menjadi zombie. Kita akan menyaksikan perjuangan sekelompok korban untuk tetap aman di
lingkungan ini penuh dengan zombie atau, karena mereka lebih suka
menyebut mereka pejalan kaki.
Film yang diadaptasi dari Kartun Pendek ini sudah sampai pada Season 4.
Tetapi fansnya membludak hanya dengan kehadiran 2 season saja. Kita akan
dibuat panas dingin ketika menyaksikan orang orang dikejar oleh
zombie-zombie, kita pun bakalan dibuat gemes melihat konflik antara
manusia yang dalam situasi terjepit pun masih mementingkan ego masing2.
Tokoh utamanya walaupun buat saya sedikit menyebalkan karena terlalu
wise, tapi di beberapa episode dia akan terlihat rapuh.
Pertelevisian Ranah Britania Inggris melakukan gebrakan spektakuler
di medio 2010. BBC secara mengejutkan menerbitkan serial TV tentang
Sherlock Holmes!
Di Inspirasi dari tokoh fiksi yang melegenda di dalam
Novel karya sang maestro Sir Arthur Conan Doyle, BBC mengadopsi
cerita-cerita unggulan yang ada di dalam Novel tersebut. Dan hebatnya
adalah pada sisi Finishing Touch and Sense of art nya
yang luar biasa. Cerita Novel yang luar biasa itu di kemas menjadi Film
yang luar biasa pula, dengan para pemeran yang sangat sempurna
memerankan setiap tokohnya sesuai dengan Novelnya. Terutama tokoh
Sherlock Holmes yang diperankan oleh aktor Benedicth Cumberbatch,
benar-benar sangat Impresive and mencerminkan tentang Sherlock yang
sebenarnya.
Dan yang tak kalah hebatnya adalah, ketika setting cerita di film ini
sesuai dengan zaman sekarang! Otomatis ada beberapa improvisasi yang
dikembangkan dari cerita aslinya, dan hasil improvisasi itu sangat
memuaskan. Realita, konflik, kasus, dan penjabaran cerita benar-benar
sangat update dan tentunya dengan penggunaan teknologi terkini yang
berperan penting dalam setiap scene ceritanya. Contohnya adalah ketika
Sherlock melacak musuh dengan alamat email yang terdaftar dalam Iphone,
atau ketika dr. Watson menjadi seorang blogger yang menulis semua kasus
Sherlock dengan kalimat yang sederhana namun menarik sehingga Sherlock
menjadi sangat terkenal dan mendapat Klien yang sangat banyak.
Serial TV ini telah tayang 3 season,masing-masing terdiri dari 3
episode yang dibuat berdasarkan cerita-cerita unggulan dalam novel
Sherlock Holmes. Pada season 1 ada 3 episode yakni, “Study in pink”,
“Blind Banker”, dan “the great game”. Pada season 2 juga ada 3 episode
yakni “Scandal in belgravia”, “Hounds of baskerville”, dan “The
Reichenbach fall”. Untuk season 3 rencananya akan di release pada
pertengahan tahun 2013.
Rating di IMDB secara keseluruhan adalah 9,2. Tertinggi diantara
semua Serial TV di Dunia dan bahkan tertinggi jika dibandingkan dengan
Film sekalipun.
Pertama-tama untuk pembaca yang belum pernah melihat drama Breaking Bad, hehehe tenang saja, saya nggak membocorkan cerita Breaking Bad
alias spoiler serial ini secara gamblang kok, ya hanya mengulas garis
besar dan karakter pemain di drama ini saja ^_^… alright let’s go.
Pada awalnya sih saya sudah tahu jika drama ini merupakan drama
dengan rating tertinggi yang tercatat dan termasuk serial yang cukup
fenomenal dan sukses di banding serial drama lainnya, bahkan masuk dalam
guiness book of record sebagai serial dengan rating tertinggi yang prnah
di ratinng, namun awalnya nggak tertarik saya hohoho, lagian judulnya
aneh sih menurut saya Breaking Bad, tapi setelah nyoba beberapa episode
waw waw waw amazing yo man.
Walter White
Konsep cerita drama ini cukup unik menurut saya, di awal cerita kita
disajikan kehidupan yang normal dari seorang guru kimia, umur 50 tahunan
lah, namanya Walter White. Sosok tokoh utama ini cukup tertutup dan
pendiam, terlepas dulunya ia merupakan ahli fisika yang sangat mumpuni.
Para koleganya dulu sudah menjadi orang-orang yang sukses jauh melebihi
Walter White bahkan salah satunya mendirikan perusahaan kimia, yang
sebenarnya Walter White memiliki andil yang cukup besar disana dengan
penelitiannya tentang Gray matter, tapi itu dulu, sekarang keseharian
Walter White terbilang lumayan sulit, bahkan ia bekerja sambilan di
tempat cuci mobil selain menjadi guru kimia. Sampai suatu hari Walter
pingsan dan ternyata ia di diagnosa mengidap kanker paru-paru. Dang !
semuanya berubah mulai dari titik ini.
Bagaimana ia menceritakan tentang hal ini ke keluarganya? Bagaimana
ia bisa mencukupi biaya berobat , saat cicilan saja banyak yang belum
terlunasi, bagaimana nanti jadinya kehidupan keluarga Walter saat ia
merupakan satu2nya tumpuan keluarganya, belum lagi ia akan memiliki
seorang bayi beberapa bulan lagi. Sedangakan Walter diperkirakan hanya
memiliki waktu 2 tahun untuk hidup.
Kemudian Walter secara tidak sengaja bertemu dengan bekas muridnya
Jesse Pinkman, yang merupakan pengedar obat-obatan kelas kecil. Dan
Walter mengutarakan ambisinya untuk memproduksi Metafetamin alias
sabu-sabu paling murni yang pernah ada. Dan petualangan mereka pun
dimulai, dibumbui dengan konflik konflik yang terus berdatangan, karena
berbisnis di areal ini bukanlah hal mudah tentunya.
Jesse Pinkman
Nah terus masak cuma ini duank yang bikin serial ini digemari dan di
rating sangat tinggi?. Hohoho tentu tidak, menurut saya yang membuat
serial ini di gemari ialah karakter2 di serial ini. Sebagai contoh
Walter White yang merupakan seorang guru kimia yang cukup pendiam, namun
karena kondisi yang mendesak dirinya ia bisa menjadi sangat berambisius
dan penuh semangat namun tetap mengutamakan keluarganya.
Dan juga Jesse Pinkman yang merupakan pengedar obat-obatan jalanan,
tidak digambarkan sekasar pengedar obat-obatan yang biasa kita lihat di
televisi, bahkan ada beberapa adegan Jesse Pinkman yang mengundang
simpati kita. Tapi menurut saya nih Jesse lebih digambarkan berpikiran
pendek dan ceroboh sedangkan Walter white berpikiran panjang dan penuh
pertimbangan serta kehati-hatian. Karakter Jesse yang tidak statis ini
kadang-kadang menyebabkan sebuah kendala baik itu kecil maupun besar,
karena hal-hal inilah Jesse nantinya harus menanggung konsekuensi dari
pilihan maupun tindakan yang telah dilakukannya.
Hank
Juga ada tokoh Hank, yang merupakan anggota DEA ( Polisinya
Narkotika) dan saudara ipar dari Walter, yang karakternya digambarkan
sangat-sangat sok banget, sok kuat and sok berani, kadang-kadang pamer
ke orang-orang tentang penangkapan yang telah ia lakukan. Tapi
sebenarnya tidak demikian, Hank sangat ketakutan dengan dunia Narkotika
ini, memang benar kadang-kadang Hank sok ngerjain pengedar eceran, tapi
untuk pengedar besar, wah itu hal yang lain menurut Hank. Disamping itu
semua, Hank memiliki keahlian penyelidikan yang sebenarnya jauh
melebihi anggota DEA yang lain.
Banyak karakter di serial Breaking Bad ini yang digambarkan dengan
dua sisi secara terbuka, sisi positif atau neagitif masing-masing
karakter, sehingga penonton bisa memiliki pandangan yang beragam. Juga
konflik yang dihadapi bermacam-macam pula, tidak selalu terkait dengan
dunia yang gelap, dan dalam serial ini juga disajikan gambaran akan
konsekuensi penggunaan narkoba maupun peredarannya yang bisa berakibat
fatal.
Skinny Pete
Salah satu karakter pembantu yang cukup digemari penonton yaitu
Skinny Pete, seperti namanya Pete sangat kurus sekali dan selalu mamakai
penutup kepala yang sama, merupakan salah satu teman Jesse Pinkman
selain Badger, yang menarik dari Pete ialah karakternya di Breaking Bad
sangat pas sekali, ia berperan sebagai pengedar narkoba kelas teri, lho
kok bisa kelas teri lho? Ya jelas sih menurut saya, masak pengedar
narkoba kena palak saat menjual hehehe, walau tampangnya agak serem ala
gangster narkoba, di serial ini Pete tidak digambarkan sebagai tokoh
dengan kekerasan, ataupun berambisius menjual narkotik. Karakternya
kadang membawa suasana humor.
Misalnya saja saat Pete disuruh menjual narkotik di rehabilitasi
narkoba, Pete mengatakan tidak bisa menjualnya karena suasana di
rehabilitasi sangat positif sekali. Atau saat Jesse bertanya ke Badger
dan Pete bagaimana perkembangan penjualan sabu-sabu kelas utama yang
telah diproduksi, Badger mengatakan kesulitan menjualnya, dan hanya
mampu menjual satu paket kecil. Saat ditanyai Jesse ke siapa Badger
menjual satu paket kecil itu, Badger menjawab ia menjualnya ke Pete. ^_^
Disamping penokohan karakter di drama ini yang menjiwai dan terlihat
hidup, ada beberapa faktor lainnya yang membuat serial ini mendapatkan
rating dan penonton yang tinggi jumlahnya, yaitu : kedetailan dalam
drama, kompeksitas cerita, kualitas drama yang tetap dalam performa
prima hingga serial ini berakhir dan juga visualisasinya yang sangat
keren. Kedetailan serial Breaking Bad wah patut di acungi jempol, kadang
nih kalau kita melihat sebuah serial,sinetron, atau drama seringkali
sebuah hal yang telah terjadi tidak ada pengaruhnya di episode
selanjutnya, kadang malah dilupakan begitu saja, dan kita sebagai
penonton sering berfikir ” lho, yang kemaren itu terus apa maksudnya?” ,
tetapi di serial Breaking Bad hal itu tidak terjadi, dan inilah yang
membuat Breaking Bad terbilang istimewa.
Kalau kompleksitas cerita Breaking Bad ini menurut saya sangat bagus
sih, penonton seakan-akan di ajak berfikir seperti Walter, merasakan
emosi tiap-tiap karakter, dan juga memecahkan masalah yang muncul,
bahkan menebak-nebak arah cerita tiap episode yang sangat sulit ditebak
dan juga kejutan-kejutan tak terduga yang membuat kita terdiam sejenak.
Serial Breaking Bad yang sudah saya lihat dari episode awal hingga
akhir, saya akui kualitasnya tetap terjaga dengan baik, dengan
suspensi-suspensi dan intrik yang bervariasi, sering sekali sebuah
serial setelah melalui beberapa season tiba-tiba seakan-akan kehilangan
arah tujuan cerita, penonton dibuat bimbang dengan arah cerita yang
entah dibawa sampai kemana dan akhir yang tak jelas ujungnya, hingga
penonton tak peduli lagi dengan serial tersebut. Dalam serial Breaking
Bad ini penonton diajak berkeliling melintasi cerita yang menantang, dan
kita sebagai penonton sejak awal sudah bisa menebak akhir tujuannya,
tapi kita tidak bisa menebak sebagaimana berbahaya perjalanan dan
hal-hal yang akan terjadi. Dan jangan lupa mengenai visualisasi Breaking
Bad, jika anda mengamati dengan cermat kemana kamera menangkap sebuah
moment, maka anda bisa menemukan sebuah korelasi yang terjadi di episode
selanjutnya.
Yap.. itulah sekilas ulasan mengenai drama Breaking Bad ini, oh iya
drama ini sangat tidak disarankan untuk dilihat oleh anak-anak di bawah
umur karena banyak adegan di serial ini yang mengandung kekerasan, dan
harus dengan pendampingan orang tua. Karena serial ini mengandung
unsur-unsur seperti : Violence and
gore, Profanity,Alcohol/Drugs/Smoking, and Frightening/Intense Scenes,
and strong language, dan lain-lain,
Hulk dipastikan terlibat dalam alur cerita film Thor: Ragnarok yang sedang diproduksi oleh Marvel Studios. Mark Ruffalo yang memerankan sosok raksasa hijau tersebut pun angkat bicara perihal perannya sambil membocorkan penampilannya.
Melalui akun Twitter @MarkRuffalo, belum lama ini, sang aktor membocorkan penampilannya sebagai Hulk melalui sebuah video pendek. Mark Ruffalo lalu mengaku sedang berada di lokasi film Thor: Ragnarok.
Video tersebut memperlihatkan Mark Ruffalo sedang mengenakan kostum
penangkap gerakan penuh. Diketahui, ia berbicara di video saat sedang
syuting memerankan sang raksasa. Wajahnya penuh dengan titik-titik hitam
sebagai penanda agar wajahnya bisa dilukis sebagai Hulk di proses
pasca-produksi.
Sambil menopang wajahnya dengan tangan kiri, Mark Ruffalo
menyampaikan bahwa dirinya sedang menunggu giliran syuting. "Ini
pekerjaan yang glamor tapi seseorang harus melakukannya," ujar Ruffalo
perihal perannya sebagai Hulk di Thor: Ragnarok.
Diketahui, Hulk nantinya akan berbeda jauh dengan yang sudah ditampilkan dalam The Incredible Hulk dan dua film Avengers. Sosok bernama asli Bruce Banner itu bakal mengenakan baju besi dan terlibat dalam pertarungan ala gladiator.
Menggabungkan unsur cerita komik Ragnarok dan Planet Hulk, Thor: Ragnarok
tengah disutradarai oleh Taika Waititi dan bakal melibatkan Chris
Hemsworth sebagai Thor, Tom Hiddleston sebagai Loki, Anthony Hopkins
sebagai Odin, dan Idris Elba sebagai Heimdall. Film superhero ini siap
tayang pada 3 November 2017.
Los Angeles - Selama ini fans film superhero Marvel menantikan kehadiran X-Men di franchise The Avengers.
Namun sayangnya, hal tersebut akan sulit terwujud di awal abad ke-21
ini. Pasalnya, 20th Century Fox masih tetap ingin menggenggam hak cipta
X-Men, bahkan di saat mereka meminta bantuan pihak televisi Marvel.
Seperti dilansir dari laman Comic Book, Selasa (12/7/2016), Marvel TV dan 20th Century Fox akan bersama-sama mengembangkan serial berbasis X-Men di saluran FOX. Masih belum berjudul, hingga kini tak ada kabar spesifik terkait karakter yang akan dimunculkan.
Namun begitu, sebuah sinopsis telah dibeberkan. Mengusung genre aksi
dan petualangan, kisahnya akan berfokus pada sepasang orangtua manusia
normal yang memiliki anak berkekuatan mutan.
Satu keluarga tersebut dipaksa untuk kabur dari pemerintah yang
memusuhinya, dan bergabung dengan jaringan mutan bawah tanah sambil
berjuang untuk bertahan hidup.
Kerjasama antara Marvel dan Fox di serial ini hanya sebatas dalam hal
produksi Bryan Singer, Lauren Shuler Donner, Simon Kinberg, dan Matt
Nix akan mewakili Fox dalam pengembangannya. Sementara Marvel hanya
melibatkan Jeph Loeb dan Jim Chory sebagai staf produksi. Nix (Burn
Notice, APB) menjadi pimpinan kreatifnya.
X-Men Akan Segera Hadir Dalam Serial TV
Pimpinan televisi Marvel, Jeph Loeb, mengatakan, "Marvel Television
senang untuk sama-sama memproduksi bersama 20th Century Fox Television
pada proyek pertama kami. Matt adalah penggemar berat X-Men dan
penanganannya di jagat X-Men, dengan karakter yang melimpah dan
petualangan berisiko tinggi, persis menjadi serial yang kami inginkan di
FOX. Ini adalah tim yang hebat dari produser kreatif yang akan membuat
sesuatu yang sangat unik."
Sementara itu, salah satu pimpinan Fox, David Madden, mengakui bahwa
mereka masih memegang hak dalam mengembangkan serial berbasis X-Men ini. Namun ditegaskan kalau kisahnya akan lebih rumit dan penuh emosional.
Seperti kita tahu, seri kelima franchise TRANSFORMERS sudah memasuki proses syuting. Film yang berjudul TRANSFORMERS: THE LAST KNIGHT ini akan mempunyai 'rasa' seperti film keduanya.
Apa sebabnya? Tak lain karena kembalinya Josh Duhamel
yang memerankan karakter Kolonel Lennox yang ikonik. Belum lagi, lokasi
syuting film terbaru ini adalah Kuba, yang membuatnya menjadi film
Amerika kedua yang syuting di negara tersebut setelah FAST 8.
Michael Bay, yang sekali lagi didapuk menjadi sutradara pun memberikan sedikit bocoran kepada para pecinta TRANSFORMERS. Bocoran tersebut diberikannya melalui akun Instagram pribadi Bay.
Yap, Bay mengunggah beberapa foto situasi di lokasi syuting TRANSFORMERS: THE LAST KNIGHT. Dalam foto yang diunggahnya tersebut, terlihat ledakan besar yang membumbung tinggi.
Dalam
foto tersebut, tersirat jika sekali lagi Michael Bay akan mencoba
menggambarkan situasi kota yang porak poranda akibat pertempuran
Autobots dan juga Decepticons.
Tak ayal, bocoran ini pun langsung membuat para penggemar TRANSFORMERS bersemangat. Eits, tapi sabar ya, TRANSFORMERS: THE LAST KNIGHT baru akan tayang pada tahun depan.(kapanlagi.com)